Sebagian besar wilayah di tanah air kita tadi malam tertutup mendung hingga banyak yang tidak bisa menyaksikan fenomena alam berupa gerhana bulan total. Warga Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung, gagal menyaksikan tahap awal gerhana bulan total, Sabtu (10/12/2011) malam. Mendung menutupi langit sejak siang. Bulan sempat terlihat antara pukul 20.25 hingga 20.40. Saat itu bulan sudah tertutup sebagian sehingga tersisa bentuk bulan sabit. Setelah itu, bulan menghilang tertutup awan mendung yang sudah melingkupi langit Pangkal Pinang sejak siang.
Foto diatas dan dibawah adalah penampakan gerhana bulan di tanah air hasil karya Kaskuser (Forum Kaskus) dari Yogyakarta dan Aceh
Fenomena alam gerhana bulan mulai terlihat dari Kota Padang, Sumatera Barat, Sabtu (10/12/2011) sekitar pukul 19.00. Gerhana tampak dari kawasan muara Pantai Ulakkarang, Kota Padang, dengan bagian bawah bulan yang berada di sisi timur laut seakan menghilang. Gerhana total dimulai pada pukul 00.25 WIB dan berakhir pada pukul 05.59 WIB. Berdasarkan publikasi NASA, totalitas atau kondisi saat Bulan tak tampak sama sekali akan berlangsung selama 100 menit, dari pukul 02.22 WIB hingga pukul 04.02 WIB.
Pemandangan gerhana bulan di kota Masaki Jepang
Foto diatas dan dibawah adalah penampakan gerhana bulan di tanah air hasil karya Kaskuser (Forum Kaskus) dari Yogyakarta dan Aceh
Fenomena alam gerhana bulan mulai terlihat dari Kota Padang, Sumatera Barat, Sabtu (10/12/2011) sekitar pukul 19.00. Gerhana tampak dari kawasan muara Pantai Ulakkarang, Kota Padang, dengan bagian bawah bulan yang berada di sisi timur laut seakan menghilang. Gerhana total dimulai pada pukul 00.25 WIB dan berakhir pada pukul 05.59 WIB. Berdasarkan publikasi NASA, totalitas atau kondisi saat Bulan tak tampak sama sekali akan berlangsung selama 100 menit, dari pukul 02.22 WIB hingga pukul 04.02 WIB.
Pemandangan gerhana bulan di kota Masaki Jepang
Penampakan gerhana bulan di ibukota Jepang Tokyo
Penampakan gerhana bulan di New Delhi India
Gerhana bulan di Golden Gate San Francisco California
Penampakan gerhana bulan di Tokyo Tower
Gerhana Bulan total kali ini bisa disaksikan di wilayah Eropa, Afrika, Amerika Selatan, Australia, dan Asia, termasuk Indonesia. Wilayah timur Afrika, Timur Tengah, Asia Tengah, dan barat Australia bisa menyaksikan keseluruhan tahap gerhana. Di Indonesia, wilayah yang keberuntungan yang sama adalah Sumatera, Jawa, Kalimantan, dan sebagian Nusa Tenggara.
Gerhana Bulan di Lahore Pakistan
Durasi totalitas gerhana kali ini akan menjadi salah satu yang terpanjang dalam 100 tahun. Dalam publikasi Space.com, Sabtu (11/6/2011), totalitas gerhana yang bisa menandingi terjadi pada pada 16 Juli 1935 selama 101 menit, 6 Juli 1982, dan 16 Juli 2000 selama 107 menit. Totalitas gerhana yang panjang berikutnya diperkirakan terjadi pada 27 Juli 2018 selama 106 menit.
Indahnya gerhana bulan di pantai Malibu Santa Monica California
Gerhana bulan di Los Alamos
Pemandangan gerhana bulan di Las Vegas Amerika Serikat
Gerhana Bulan di Cape Verde Arizona
Gerhana Bulan terjadi saat Matahari, Bumi, dan Bulan terjadi pada satu garis lurus di mana Bumi berada di antara Matahari dan Bulan. Tak seperti gerhana Matahari, gerhana Bulan aman disaksikan dengan mata telanjang tanpa perlu pelindung. Namun, karena terjadi tengah malam, pengamat disarankan istirahat terlebih dahulu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Semoga Postingan Di Atas Bisa Membantu Semua Pengunjung Di Blog Ini.
Peraturan Komentar
1.No Sara,Tidak Boleh Berkata Kotor
2.Boleh Mengingatkan
3.Silakan Copas asal jangan lupa sumbernya
^_^
Silakan berkomentar kenyamanan pengunjung adalah tujuan kami