Cerita-Cerita Hantu

Misteri Ruko Baru Tante Gue

Hello all, gua Yulhie di Sulawesi, tepatnya di Maros. Di sini gua mau cerita pengalaman gua sendiri berkaitan dengan hal2 yang tidak logis. Pengalaman ini terjadi waktu gua duduk di kelas 3 SMA.

Waktu itu tante gua habis beli ruko baru di perbatasan Maros sama Makassar. Rukonya cukup luas (2 lantai), kamar mandi ada 2 (di atas sama di bawah), di dekat kamar mandi atas ada dapur, samping dapur kamarnya tante gua, di bawah dijadikan lost untuk jual gorden yang dijahit sendiri, lantai 2 kamar tidur.

Waktu pertama pindah sich nggak ada kejanggalan2 yang terjadi. Selang 2 minggu keanehan mulai muncul, mulai dari seringnya terdengar suara anak2 yang tertawa, dan suara dentingan kelereng (taukan mainan anak cowok yang bulat). Kebetulan tante tukang jahit gorden, jadi biasanya dia jaga toko di bawah sambil jahit gorden pesanannya orang...

Singkat cerita, siang itu sekitar jam 12.30 hari Sabtu, gua mulai bersih2 di lantai 2, pekerjaan terakhir ngepel. Pas udah sampe kamar tidurnya tante gua, gua masuk kamar mandi buat bilas itu kain pel cos udah kotor dibuat debu. Pas gua balik mau lanjut pelnya ech... ada bekas kaki anak kecil yang habis lari2 di lantai. Gua sangka tu bekas kaki punya sepupuh gue, jadi gua cuma ngomel sendiri sambil lanjutin ngepel.

Setelah gua sampe di dapur, gua masuk lagi ke kamar mandi buat bilas itu kain pel lagi. Waktu mau lanjutin, ada bekas kaki lagi, tapi nich bekas kaki orang dewasa sama anak kecil yang kelihatannya habis main2 disana. Karena rasa heran dan pengen tau bekas kaki siapa tuch, gua teriak sama tante gua yang ada di bawah

Gua: Tante Mina, Konita (nama sepupuh gua yang berusia 5 tahun) dimana?
Tante gua: Nggak tau, dari tadi gua juga nggak liat. Udah jam berapa? Konita blom makan?

Gua kira emang betul tuch bekas kaki punya sepupuh gua. Walaupun masih ada rasa takut, gua tetap ngelanjutin ngepel. Sambil ngelanjutin ngepel gua dengar ada orang yang main pintu lemari dalam kamar tante gua, gua kira Konita. Gua sempat bilang sama tuch anak "Jangan main di kamar ibu, entar ibu marahin kamu". Karena tidak ada jawaban dari dalam, gua berniat tuk masuk and ngeliat apa yang sedang dia lakukan (tuch kan anak nakal buanget ya...). Betapa kaget bukan main gua, setelah buka pintu kamar nggak ada orang di dalam kamar and bekas kaki ada di mana2, secara bulu kudu gua langsunk berdiri ada perasaan yang nggak enak dalam kamar itu.

Tampa pikir panjang and nggak pake lama gua langsunk ambil jurus langkah seribu menghampiri tante gua yang ada di bawah and bertanya "Konita dimana?". Jawab tante gua "Dari tadi dia ada di sebelah (rumah temannya) main2". Gua jadi canggunk seketika dengar perkataan tante gua...

Malamnya gua nggak berani tidur sendiri, jadi gua minta sama tante gua tidur bareng sama dia. Waktu tengah malamnya nggak tau kenapa kayak ada yang menggoyang2kan tempat tidur kami, gua jadinya nggak bisa tidur...

Besok paginya gua tanya kejadian semalam, ternyata tante gua juga ngerasain ada yang tidak beres sama ruko itu. Tetangga sebelah cerita ke gua kalau sebelum gua tinggal di ruko itu dia sering dengar suara anak2 tertawa, suara orang lagi masak, dan suara orang lagi cuci piring. Gua jadi tambah nggak betah tinggal sana. Akhirnya gua putuskan untuk pulang ke rumah ortu and menceritakan semua yang gua alamin di ruko tersebut

cerita yg lain di blog tetangga:http://cerita-misteri.reunion.web.id/2011/10/cerita-hantu.html 

sumber::http://cerita-misteri.reunion.web.id/2011/10/cerita-hantu.html

cerita ku 

Pengalaman di tempat kerja

Hai namaku Bondan aku berumur 25 tahun. Aku bekerja di P.T Niagara coal dan aku masih baru di sana. bersama temanku Cahyo kami di kirim dari perusahaan kami untuk bekerja di sini. Kata kepala pertambangan ada beberapa tempat yang agak serem katanya yaitu di terminal 11, tempat parkir bawah,tempat pengilingan batu bara dan tempat pengantian ban haul truck karena katanya ada salah satu angotanya yang kesurupan lalu mati karena tidak sopan dan yang lebih parah adalah mayatnya belum di temukan. karena mungkin memang takdir ku untuk bekerja di sini dan melihat sosok hantu penunggu pertambangan ini. beginilah ceritanya Setelah menunggu satu hari untuk dipanggil perusahaan untuk bekerja akhirnya kami di panggil lewat telepon kami”hallo Dan, Cepat ke sini udah waktunya bekerja ini” aku pun membalas”Iya pak sebentar lagi masih menunggu Cahyo” dan kami mengakhiri pembicaraan ku lihat jam tangan ku menunjukan pukul 09.00 cahyo pun keluar dari kamar mandi dan langsung ganti baju aku pun keluar menyalakan mobil CR-V milik perusahaan ku setelah menunggu kurang lebih 30 detik Cahyo pun keluar dan masuk mobil aku pun segera menjalankan mobil. Setelah kurang lebih 1 jam an kami pun sampai di pertambangan Cahyo pun mengeluh”jauh juga ni pertambangan udah jalannya rusak parah lagi” aku pun membalas sambil menepuk bahu Cahyo”sabar lah Yo, namanya juga kerja” setelah sekitar 8 jam tepatnya jam 18.00 kami selesai bekerja namun ternyata kami di suruh lembur dan  kami pun mencari warung terdekat namun tidak ada dan akhirnya kami memutuskan untuk makan di warung yang agak jauh kami mencari mobil di seluruh parkiran namun tidak ketemu setelah melihat tiket parkir ternyata mobil kami berada di parkir bawah kami pun menuju kesana. Setelah sampai kami mencari nomor parkir dan kami menemukan mobil kami di pojokan chut chut suara remote mobil. Setelah masuk mobil bersama Cahyo aku nyalakan mobil itu namun aku merasa kaget saat melihat bayangan yang berjalan langsung saja aku jalankan mobil ku dengan cepat. Setelah makan di warung yang kurang lebih berjarak 1 KM dari pertambangan kami pun kembali ke pertambangan. Ternyata ramai juga walau malam kami memarkir mobil di parkir selatan aku pun segera menuju haul truck dan berpisah dengan cahyo karena dia yang mengendalikan traktor. Aku pun menyalakan mesin haul truck dan membunyikan klakson 2 kali tandanya akan jalan. Ku kendalikan haul truck ini dengan pelan bukannya memang pelan namun sebenarnya haul truck bisa berjalan dengan kecepatan sampai 60 km/jam karena ada peraturan tidak boleh ngebut jadi cuma bisa sampai 40 km/jam setelah sampai di terminal aku cari terminal yang kosong yang ada cuma terminal 11 dan 23 aku pun memilih terminal 11 karena lebih dekat karena kalau terminal 23 jauh sekali namun kurasa di terminal 11 nyaman-nyaman saja. Setelah batu bara di tumpahkan ke bak haul truck ku ku jalankan haul truck itu. setelah sampai di tempat pengilingan aku pun menumpahkan di bak mesin pengilingan emang mungkin apes gara-gara menghindari lubang ban haul truck yang ku naiki kempes aku pun segera menancap gas dan menyalakan 4 way flasher. Setelah sampai di tempat pengantian ban ternyata sudah ada karyawan yang bertugas menganti ban aku pun turun dari haul truck dengan dongkrak yang raksasa ban haul truck pun diganti dengan mudah saat mereka bekerja ku lihat kursi di beri seperti bunga-bunga setelah ku lihat di sekeliling aku melihat orang entah seperti apa melihat dari pintu belakang ku kejar sekuat tenaga sambil teriak-teriak”woi! Siapa lo?” setelah ku kejar sampai tempat penggilingan serasa ada yang menepuk pundak ku aku pun membalik badan dan ternyata Cahyo yang menepuk bahuku dan langsung bertanya”ada apa Dan,?” aku pun menjawab pertanyaan Cahyo”gak ada Apa-apa kok” Cahyo pun membalas” oh gitu ya. udah gue mau kerja” Cahyo pun pergi meninggalkan aku. Ku cari kesana kemari namun orang itu berlari sangat cepat setelah itu aku pun kembali di tempat pengantian ban. Setelah sampai ku nyalakan haul truck dan segera membunyikan klakson 2 kali tandanya akan jalan. Sekitar 4 jam an tepatnya jam 22.00 kami selesai bekerja setelah sekitar 1 minggu aku dan Cahyo terus di hantui saat bekerja contohnya waktu aku mengendarai haul truck ada yang duduk di sebelahku,saat di terminal 11 Tiba-tiba ada yang duduk di depan dan Cahyo juga di hantui contohnya saat cahyo mengendalikan traktor Tiba-tiba seseorang duduk di pengangkat traktor. Setelah aku dan Cahyo terus bertanya kepada bos dan pekerja yang lainnya kami akhirnya menemukan jawabannya dari kepala pertambangan dia berkata”ada 1 ruangan yang kosong itu adalah ruangan dia kesurupan” setelah malam jum’at kliwon tepatnya pukul 00.00 akhirnya kami membuktikannya dengan penerangan senter kami bersama 1 pekerja yang bernama Rudi,kepala pertambangan yaitu pak herman,Cahyo dan aku kami masuk bersamaan setelah masuk di ruangan itu sangat gelap gulita hanya cahaya senter kami yang menyinari kami obrak-abrik ruangan itu tiba-tiba Rudi teriak” waaaaaaaaaaa pocong” setelah kami senteri dengan senter kami terlihat pocong yang mendekati Rudi. Rudi pun lari sambil menendang pocong itu pocong itu malah mengejar kami ternyata bukan hanya pocong ada hantu manusia yang wajahnya hanjur tiba-tiba pak herman di seret oleh genderuwo masuk ke lubang kami pun hanya bertiga berusaha mencegah pocong mendekat. Bukannya malah berhenti malah muncul kuntilanak dan sunder bolong setelah semua berkumpul mengitari kami tiba-tiba pak herman keluar dari lubang sambil membawa toples kosong yang ia pukuli tiba-tiba ada seseorang yang masuk orang itu membawa tasbih dan berbaju serba hitam orang itu mengeluarkan kekuatannya di iringi bacaan basmalah tiba-tiba semua hantu itu pergi tiba-tiba mayat pekerja yang mati kesurupan itu tergeletak di depan kami. Kami pun langsung keluar dan membawa mayat itu ternyata di luar sudah ada para pekerja dan bos kami. Keesokan harinya kami tidak pernah di hantui saat bekerja dan akhirnya kami pulang ke jawa bersama Cahyo ternyata di bandara sudah ada sanak saudara kami yang menunggu kedatangan kami setelah keluar dari bandara aku makan-makan bersama keluarga ku dan keluarga Cahyo. Setelah malam aku membayangkan pertemuanku dengan hatu-hantu itu.

Tamat